Demensia merupakan kondisi yang menyebabkan kerusakan pada otak dan menurunkan kemampuan seseorang untuk berpikir, mengingat, dan berfungsi secara normal. Salah satu faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami demensia adalah gaya hidup yang tidak sehat.

Seorang dokter spesialis saraf, Dr. Andi, menjelaskan bahwa gaya hidup yang tidak sehat seperti kurangnya aktivitas fisik, konsumsi makanan tidak sehat, merokok, dan minum alkohol secara berlebihan dapat meningkatkan risiko terkena demensia. Hal ini disebabkan karena gaya hidup yang tidak sehat dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah otak, meningkatkan peradangan, dan mengurangi pasokan oksigen dan nutrisi ke otak.

Dr. Andi juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan otak dengan menerapkan gaya hidup sehat seperti berolahraga secara teratur, mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan antioksidan dan nutrisi, serta menghindari kebiasaan merokok dan minum alkohol secara berlebihan. Selain itu, menjaga kesehatan mental juga penting untuk mencegah risiko demensia, seperti dengan melakukan aktivitas yang merangsang otak, seperti belajar hal baru, bermain puzzle, dan menjaga hubungan sosial yang baik.

Menurut Dr. Andi, pencegahan demensia merupakan langkah yang lebih baik daripada mengobati kondisi tersebut. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk memperhatikan gaya hidup mereka dan mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga kesehatan otak dan mencegah risiko demensia. Dengan menerapkan gaya hidup sehat, kita dapat menjaga kesehatan otak dan mengurangi risiko terkena demensia di masa yang akan datang.