Pergantian tahun merupakan tradisi yang dirayakan secara global oleh berbagai negara di seluruh dunia. Setiap negara memiliki cara dan tradisi yang berbeda dalam merayakan pergantian tahun ini. Berikut adalah beberapa tradisi pergantian tahun di berbagai negara:

1. Amerika Serikat: Di Amerika Serikat, pergantian tahun dirayakan dengan pesta besar di Times Square, New York City. Ribuan orang berkumpul untuk menyaksikan bola kristal raksasa yang turun saat hitungan mundur menuju tengah malam. Selain itu, banyak juga yang merayakan dengan pesta kembang api di berbagai kota.

2. Jepang: Di Jepang, pergantian tahun disebut “Oshogatsu” dan merupakan salah satu perayaan terbesar di negara tersebut. Masyarakat Jepang mengunjungi kuil Shinto untuk berdoa dan mengikuti tradisi “hatsumode” yang artinya kunjungan pertama ke kuil pada tahun baru.

3. Spanyol: Di Spanyol, pergantian tahun dirayakan dengan tradisi yang disebut “Las Doce Uvas de la Suerte” atau “12 anggur keberuntungan”. Pada tengah malam, orang Spanyol memakan 12 biji anggur sambil mengikuti hitungan mundur dari jam menunjukkan pukul 12.

4. Skotlandia: Di Skotlandia, pergantian tahun dirayakan dengan tradisi yang disebut “Hogmanay”. Masyarakat Skotlandia mengadakan pesta besar di seluruh kota dengan kembang api, tarian tradisional, dan lagu-lagu khas. Mereka juga melakukan tradisi “first-footing” yang artinya orang pertama yang mengunjungi rumah seseorang pada tahun baru membawa keberuntungan.

5. Indonesia: Di Indonesia, pergantian tahun biasanya dirayakan dengan pesta kembang api di berbagai kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bali. Masyarakat juga sering mengadakan acara pesta di rumah atau restoran untuk merayakan pergantian tahun.

Tradisi pergantian tahun di berbagai negara ini menunjukkan betapa beragamnya budaya dan tradisi di seluruh dunia. Meskipun cara merayakannya berbeda-beda, tujuan dari perayaan ini tetap sama, yaitu untuk menyambut tahun baru dengan penuh kegembiraan dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.