Novo Nordisk tanda tangani MoU dengan Bio Farma produksi obat diabetes

Novo Nordisk, perusahaan farmasi multinasional asal Denmark, telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Bio Farma, perusahaan farmasi milik pemerintah Indonesia. Kesepakatan ini bertujuan untuk meningkatkan produksi obat diabetes di Indonesia.

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang semakin banyak dialami oleh masyarakat Indonesia. Menurut data Kementerian Kesehatan, prevalensi diabetes di Indonesia mencapai 6,9% pada tahun 2020. Hal ini menunjukkan pentingnya upaya untuk meningkatkan ketersediaan obat diabetes di tanah air.

Melalui kerjasama dengan Bio Farma, Novo Nordisk berkomitmen untuk memperluas produksi obat diabetes di Indonesia. Dengan adanya peningkatan produksi obat diabetes, diharapkan masyarakat Indonesia dapat lebih mudah mengakses obat-obatan yang dibutuhkan untuk mengontrol kadar gula darah mereka.

Selain itu, kerjasama ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia. Dengan meningkatnya produksi obat diabetes, dapat diciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan negara melalui ekspor obat-obatan ke luar negeri.

Novo Nordisk merupakan salah satu perusahaan farmasi terkemuka yang fokus pada pengembangan obat untuk penyakit diabetes. Dengan pengalaman dan teknologi yang dimilikinya, diharapkan kerjasama ini dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat Indonesia yang menderita diabetes.

Dengan penandatanganan MoU antara Novo Nordisk dan Bio Farma, diharapkan produksi obat diabetes di Indonesia dapat meningkat secara signifikan. Hal ini akan membantu mengatasi masalah ketersediaan obat diabetes di tanah air dan memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat untuk mengelola penyakit mereka. Semoga kerjasama ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa