Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menyambut baik kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia sebagai cerminan dari semangat bangsa Indonesia dalam menjaga kerukunan antar umat beragama. Kunjungan Paus Fransiskus yang berlangsung pada 20-23 November 2022 ini diyakini akan memberikan dampak positif bagi semangat toleransi dan kerukunan di Indonesia.
Menkominfo Johnny G. Plate menekankan pentingnya menjaga keberagaman dan kerukunan antar umat beragama di Indonesia. Dalam situasi yang semakin kompleks dan penuh tantangan, kerukunan antar umat beragama menjadi hal yang sangat penting untuk memastikan keberlangsungan kehidupan beragama yang damai dan harmonis di Indonesia.
Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia juga diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi masyarakat Indonesia untuk terus menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama. Sebagai negara dengan beragam suku, agama, dan budaya, Indonesia membutuhkan kerja sama dan solidaritas semua pihak untuk memastikan perdamaian dan harmoni di tengah perbedaan.
Melalui kunjungan Paus Fransiskus, diharapkan masyarakat Indonesia dapat terus mengedepankan nilai-nilai persaudaraan, saling menghormati, dan saling mendukung dalam membangun bangsa yang adil, makmur, dan sejahtera. Kerukunan antar umat beragama bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.
Menkominfo Johnny G. Plate juga menegaskan pentingnya peran media dan teknologi informasi dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama. Dengan memanfaatkan teknologi informasi secara bijak dan bertanggung jawab, masyarakat dapat memperoleh informasi yang benar dan akurat, serta menghindari penyebaran berita palsu yang dapat memicu konflik dan perpecahan.
Dengan semangat kerukunan dan toleransi, Indonesia dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain dalam membangun masyarakat yang damai, harmonis, dan beradab. Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia menjadi momentum penting untuk menguatkan tekad bersama dalam menjaga kerukunan antar umat beragama, sehingga Indonesia tetap menjadi negara yang aman, tenteram, dan damai bagi semua warganya.