Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) adalah gangguan neurobiologis yang umum terjadi pada anak-anak maupun remaja. Gejala ADHD meliputi hiperaktivitas, impulsivitas, dan kesulitan dalam memperhatikan sesuatu. Gangguan ini dapat memengaruhi kehidupan sehari-hari individu yang mengalaminya.
Salah satu cara untuk mengurangi keparahan gejala ADHD pada remaja adalah dengan menjaga kesibukan mereka. Kesibukan dapat membantu mengarahkan energi yang berlebihan pada remaja dengan ADHD, sehingga mereka tidak merasa gelisah atau tidak bisa duduk diam.
Kesibukan juga dapat membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi remaja dengan ADHD. Dengan memiliki rutinitas yang teratur dan kegiatan yang menarik, remaja dengan ADHD dapat belajar untuk mengatur diri dan memperhatikan pekerjaan yang sedang dikerjakan.
Selain itu, kesibukan juga dapat membantu meningkatkan keterampilan sosial remaja dengan ADHD. Dengan terlibat dalam berbagai kegiatan, remaja dapat belajar berinteraksi dengan orang lain, bekerja sama dalam tim, dan mengembangkan kemampuan komunikasi yang baik.
Namun, perlu diingat bahwa kesibukan yang terlalu banyak juga dapat menimbulkan stres pada remaja dengan ADHD. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan guru untuk membantu remaja dengan ADHD dalam mengatur jadwal dan memilih kegiatan yang sesuai dengan minat dan kemampuannya.
Dengan menjaga kesibukan remaja dengan ADHD, diharapkan gejala gangguan tersebut dapat dikurangi dan remaja dapat menghadapi tantangan hidup dengan lebih baik. Kesibukan juga dapat membantu remaja merasa lebih percaya diri dan mandiri dalam mengatasi masalah yang dihadapi.